aku
puisi tanpa judul
tanpa makna yang tersirat
menyalak kepada zaman
tidak ada yang mau mendengarkan
syair-syair itu . . .
hanyalah dusta
dengan kepentingan-kepentingan tidak berarah
halal dan haram
cukup ditelan . . .
maka semua selesai
seiring deviasi menghasilkan sanksi
inilah aku . . .
sampan ditelan sunyi